oleh

Reskrim Polres Jakbar Ungkap Kasus Pengeroyokan di Diskotik Bandara

FOKUSBERITA – Jajaran Reskrim Polres Metro Jakarta Barat berhasil menangkap para tersangka kasus pengeroyokan dan pembunuhan yang mengakibatkan korbannya luka berat dan tewas.

Kejadian bermula dari senggolan di diskotik, dan berlanjut di parkiran. Para pelaku yang tidak terima sudah menunggu para korban di tempat parkiran diskotik bandara. Para korban yang sedang berkumpul disekitar mobil tsk Boby. Dan tsk Boby tidak terima dengan jawaban dari korban yang menjawab “memang kenapa?” pada saat tsk Boby bertanya “ada apa rame-rame dimobil saya?”. Karena tidak terima dengan jawaban dari korban maka tersangka Lada langsung emosi dan menyerang kepada kelompok korban. Hingga terjadilah pengeroyokan dan pembunuhan tersebut.

Adapun para tersangka terdiri dari 15 orang yang mempunyai peran masing-masing, ada yang memukul menggunakan tangan kosong, batu, kayu, dan tangan kosong. “Dari 15 orang tsk baru 3 orang yang berhasil ditangkap, yaitu Yeremias Waang alias Berto, Frengki Manu alias Engki, dan Julius Umbu Ngailu alias Boby, untuk tsk Boby dan Engki keduanya adalah Residivis dengan kasus penganiayaan,” ujar Kasat Reskrim Polrestro Jakarta Barat AKBP Edy Suranta Sitepu

Untuk korban sendiri ada 6 orang, Hadi Suwito (38) tewas, Lili Rustandi (44) tewas. Sedangkan untuk yang luka berat ada 4 orang, Jaelani (46), Agus Kusdianto (43), Doni Arifin (38), Ujang Kurniawan (26).

“Untuk para tersangka pengeroyokan yang masih buron kami dari jajaran Reskrim Polrestro Jakarta Barat akan terus melakukan pengejaran hingga semua pelaku dapat ditangkap,” tutur perwira lulusan PTIK angkatan 49 ini.

Dengan tegas AKBP Edy mengatakan, “tidak ada tempat untuk para preman khususnya di wilayah Polrestro Jakarta Barat. Dan kami tidak akan segan melakukan tindakan tegas. Jika para preman melakukan perlawanan,” tutup pria dengan melati 2 dipundaknya ini. (NVD/DDR).

Loading...

Baca Juga