oleh

Ary Egahni Apresiasi Kapolda Kalteng Bela Peladang Tradisional

FOKUSBERITA.ID – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Komisi III Daerah Pilihan Kalimantan Tengah Ary Egahni Ben Bahat, SH mengapresiasi pernyataan Kepala Kepolisisan Daerah (Kapolda) Kalimantan Tengah Irjen Dedi Prasetyo yang memberikan kelonggaran kepada peladang tradisional yang ada di Kalteng.

Hal ini selaras dengan apa yang diperjuangkan oleh Aggota Komisi III DPR RI tersebut dengan memperjuangkan hak peladang tradisional di Provinsi Kalimantan Tengah khususnya, Ary Egahni Ben Bahat, SH sangat mengapresiasi pernyataan yang disampaikan oleh Kapolda Kalimantan Tengah itu.

“Saya sangat mengapresiasi dan sangat berterima kasih kepada Kapolda Kalteng Irjen Dedi Prasetyo karena sudah merespon baik dan memberikan kelonggaran terhadap peladang tradisional di Kalimantan Tengah dengan cara memberikan aturan–aturan yang menjadi panduan kepada Gubernur dan Bupati/Walikota se Kalteng dengan menerbitkan Pergub, Perbup dan Peraturan Walikota yang mengatur tata cara membakar lahan,” ucap Ary Egahni melalui Video Conference bersama Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kapuas Dr. H. Junaidi dan para rekan media cetak/elekteronik di Kantor Diskominfo Kapuas, Selasa (23/6/2020) pagi.

Dirinya menambahkan bahwa para peladang tradisional akan terbuka kesempatan bagi mereka dan selalu mengingatkan kepada Kepala Daerah untuk mengkomunikasikan kepada Kapolda Kalimantan Tengah agar dapat membuat peraturan yang baku dan matang sehingga para peladang mendapatkan perlindungan Hukum yang jelas.

“Ini dilakukan agar tidak adalagi yang namanya marginalisasi, tidak adalagi kriminalisasi sehingga proses untuk memperjuangkan kehidupan yang berawal dari membuka lahan pertanian dengan cara membakar ada peluang dan kesempatan,” ungkap Ary Egahni.

Ia mengaku bangga kepada Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Dedi Prasetyo serta bersyukur karena perjuangan para peladang tradisional bukan hanya di Kalimantan Tengah tapi juga untuk semua Provinsi yang ada di Kalimantan mendapatkan perhatian. (ROB)

Loading...

Baca Juga