FOKUSBERITA.ID – Bupati Wajo Dr H Amran Mahmud SSos MSi menghadiri Acara Pelepasan Calon Haji 2019. Ia berpesan kepada calon jamaah haji agar membersihkan niat melakukan haji semata demi keridhohan Allah. Dan koordinasi yang baik antara sesama jamaah agar bisa berangkat dengan utuh dan kembali juga dengan utuh.
Kantor Departemen Agama Kabupaten Wajo bekerjasama dengan Pemkab Wajo dalam hal ini Bagian Kesra Kabupaten Wajo melaksanakan acara pelepasan Calon Haji 2019 di ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Sulawesi Selatan, Kamis ( 11/7/2019).
Acara diawali dengan pembacaan Ayat Suci Alquran dan laporan dari panitia pelaksana Hj. Ernawati Aras Mustika, S.Sos Kepala Bagian Kesra Kabupaten Wajo .
“Pemberangkatan Jamaah calon Haji kloter 19 sebanyak 450 orang dan Kloter 33 berjumlah 20 orang. Pemberangkatan dan pemulangan Jamaah calon Haji dibiayai melalui APBD Kabupaten Wajo tahun 2019 dalam DPA Sekretariat Daerah Kabupaten Wajo. Dimana kloter 19 menggunakan 16 bus dan 2 truk untuk barang. Sedangkan kloter 33 menggunakan 1 Bus dan 1 truk,” ungkap Ernawati.
Dilanjutkan dengan laporan dari Kakandep Agama Kabupaten Wajo H. Anwar, S.Ag yang melaporkan bahwa
“Kloter 19 berumlah 450 orang ditambah dengan 6 petugas Haji. Berangkat 21 Juli 2019 ke tanah suci dan pulang ke tanah air 31 Agustus 2019. Sedangkan kloter 33 berjumlah 20 orang berangkat ke tanah suci tanggal 31 Juli 2019 dan akan tiba kembali di tanah air tanggal 9 September 2019.” jelas H.Anwar.
Dan disampaikan pula bahwa Jamaah calon Haji yang berangkat pada tahun ini merupakan Jamaah yang mendaftar 10 tahun lalu.
Dan terkait dengan bimbingan yang telah diberikan kepada jamaah calon haji diantaranya telah dibina dengan manasik Haji tingkat Kecamatan, manasik tingkat Kabupaten dan terakhir dengan adanya simulasi jamaah haji yang merupakan kali pertama dilaksanakan di Wajo dan di Sulawesi Selatan.
Sedangkan Bupati Wajo Dr H Amran Mahmud SSos MSi dalam sambutannya menyampaikan kesiapan jamaah melalui berbagai tahap. Adanya simulasi, pembekalan, manasik haji serta tuntunan kepada seluruh Jamaah Haji adalah untuk kesiapan supaya lebih mantap dan fokus beribadah. Bupati juga meminta agar niat berhaji betul betul dipermantap.
“Bersihkan niat kita serta fokuskan niat. Laksanakan Jamaah Haji dengan tata caranya. Supaya jadi perhatian utama, jangan fokus diperbelanjaan dan seharusnya fokus di ibadah karena anda adalah pilihan Allah,” ungkap Bupati Wajo.
Lebih lanjutnya Bupati Wajo meminta kepada calon jamaah haji untuk tertib membudayakan antri dan saling menghargai sesama jamaah Haji Kabupaten Wajo. Jamaah juga dituntut harus disiplin waktu karena banyak ibadah ibadah yang harus dilaksanakan.
Dan tak kalah pentingnya agar jamaah haji memperhatikan kondisi kesehatan masing masing dengan seksama.
“Selalu berkoordinasi dengan petugas kesehatan demi menjaga tubuh tetap sehat.Ketika ada keluhan kesehatan hubungi tenaga medis yang memang mendampingi kita. Bahkan membawa obat obatan yang biasa kita minum untuk antisipasi darurat, berangkat secara utuh dan kembali juga secara utuh,” harap Dr. H. Amran Mahmud.
Pada kesempatan ini pula Bupati Wajo mengharapkan doa dari para jamaah agar nantinya diberikan kemudahan serta dilancarkan dalam pembangunan salah icon wisata religi di Kabupaten Wajo yaitu pembangunan Masjid Cantik yang nantinya akan menjadi icon destinasi wisata internasional di Kabupaten Wajo.
Terakhir acara ditutup dengan penyerahan bendera kepada tim pendamping Jamaah Haji Kabupaten Wajo dan pemasangan kacu secara simbolis kepada perwakilan calon Haji Kabupaten Wajo tahun 2019. (FAR)
