oleh

Limbah Sawit PT LAK Diduga Timbulkan Bau, Mencemari Sungai dan Lingkungan

FOKUSBERITA.ID – Warga Desa Penda Ketapi Kecamatan Kapuas Barat Kabupaten Kapuas, keberatan dengan keberadaan PT LAK (Lifere Agro Kapuas). Pasalnya, limbah kelapa sawit perusahaan tersebut diduga dibuang sembarangan hingga mencemari sungai dan lingkungan.

“Selain itupun menimbulkan bau, banyak lalat bermunculan. Kami sangat keberatan dengan kondisi ini,” kata warga Desa Penda Ketapi kepada para Wartawan, Sabtu pagi (28/9/2019).

Di tempat terpisah Humas PT LAK Jumain saat dikonfirmasi para Wartawan di Kantor PT LAK, Sabtu siang (28/9/2019) membantah limbah kelapa sawit dibuang sembarangan.

“Kalau ada temuan soal limbah, apalagi sampai mencemari lingkungan dilakukan suvervisi,” ungkapnya.

Limbah Sawit PT LAK Diduga Timbulkan Bau, Mencemari Sungai dan Lingkungan
Humas PT LAK Pak Jumain saat dikonfirmasi para Wartawan di Kantor PT LAK, Sabtu siang (28/9/2019)

Menurutnya, perusahaan adalah sebuah usaha dengan investasi jangka panjang. Jadi perusahaan harus objektif menyikapi setiap persoalan.

Perusahaan ini, imbuhnya, tidak seperti perusahaan tambang yang mungkin hanya bertahan tiga tahun, namun dampaknya meninggalkan kerusakan lingkungan.

“Jadi kita tidak main-main. Proses limbah diverifikasi diolah secara benar dari potensi berbahaya menjadi tidak berbahaya. Kemudian, monitoring evaluasi (monev-red) dan pengawasan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kapuas, (DLH-red),” jelasnya.

Didampingi, salah satu karyawan perusahaan, Bintar menjelaskan, terkait limbah, perusahaan sudah melakukan sosialisasi ke masyarakat. Sebagai bentuk program pemberdayaan masyarakat. perusahaan juga merekrut masyarakat setempat sebagai pekerja.

“Pada intinya, dipastikan mengikuti aturan legal compliance (kepatuhan hukum-red). Kita diberikan ijin, dari ijin tersebut pastinya ada kewajiban yang dilaksanakan,” katanya.

Disamping limbah, masyarakat juga mempertanyakan atas status lahan yang digarap PT LAK. Status lahan tersebut diduga masih belum mengantongi HGU serta clear and clean. (ROB)

Loading...

Baca Juga